Sosialisasi DBD dan TBC Puskesmas Playen 1

pemdesngawu 06 November 2019 09:15:08 WIB

Ngawu (5/11) – Bertempat di Balai Padukuhan Sumberjo, Puskesmas Playen 1 mengadakan kegiatan sosialisasi kepada warga tentang penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) dan Tubercolosis ( TBC ). Langkah ini ditempuh Puskesmas Playen 1 sebagai upaya pencegahan terhadap wabah Demam Berdarah khusunya di Padukuhan Sumberjo yang belum lama ini terdapat kasus yang muncul.

Sosialisasi ini dilakukan oleh bapak Muhammad Cholid Widodo dan Ibu Sunti Rochmawati selaku Promkes Puskesmas Playen 1 Kecamatan Playen.

Dalam kegiatan sosialisasi Demam Berdarah Dengue ( DBD ) dan Tubercolosis ( TBC ) didapatkan informasi bawasanya penularan penyakit Demam Berdarah ini akibat dari gigitan nyamuk Aedes Aygypti. Nyamuk  Aedes Aygypti ini sendiri sangat menyukai genangan air bersih untuk berkembang biak. Tanda – tanda awal gejala penyakit ini antara lain :

  1. Panas tinggi selama 2-7 hari.
  2. Nyeri di perut (ulu hati).
  3. Pendarahan berupa bintik-bintik merah di kulit atau mimisan, gusi berdarah. Dapat pula muntah darah dan BAB disertai darah.
  4. Penderita akan merasa lemah tubuh, kulit dingin dan basah.

Sedangkan untuk penyakit Tubercolosis ( TBC ) penularanya dapat melewati percikan air liur dari penderita TBC. Kuman TBC sendiri tidak hanya menyerang Paru – Paru namun dapat juga menyerang Tulang, Usus atau Kelenjar.

Di akhir acara kegiatan sosialisasi ini Puskesmas Playen 1 memberika Serbuk ABATE untuk warga. Dengan adanya sosialisasi ini diharapkan warga dapat mengetahui tentang ciri dan pencegahannya, selain itu kegiatan ini sebagai upaya mendorong semangat Prilaku Hidup Bersih dan Sehat di masyarakat.

Belum ada komentar atas artikel ini, silakan tuliskan dalam formulir berikut ini

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Kode Keamanan
Komentar